UpsidebitNews — Setelah mengalami fluktuasi yang signifikan pada 3 Januari, harga Bitcoin kini bergerak datar di sekitar titik resistance. Namun, hal ini berdampak negatif bagi laju aset kripto lainnya (altcoin).
Para pelaku pasar dan industri kripto tengah dalam kondisi harap-harap cemas menunggu putusan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) terhadap pengajuan ETF Bitcoin spot yang diperkirakan akan di umumkan pada 10 Januari 2024.
Total ada 14 manajer aset kelas dunia yang telah mengajukan ETF Bitcoin spot, seperti BlackRock, Fidelity, Ark Invest, WisdomTree, VanEck, dan Valkyrie.
Persetujuan terhadap pengajuan tersebut akan menjadi fundamental positif khususnya bagi pergerakan harga Bitcoin, dan umumnya bagi keseluruhan pasar kripto.
Namun, jelang pengumuman ETF Bitcoin spot, pasar kripto kembali dingin karena tiga aset utamanya mengalami penurunan pada penutupan kandil harian pagi ini. Bitcoin turun tipis 0,09%, ETH turun sebesar 0,86%, dan BNB turun sebesar 1,66%.
Beberapa altcoin bahkan mengalami penurunan lebih dalam, seperti ASTR yang turun sebesar 8,97%, RUNE turun sebesar 7,10%, dan AXS mencatatkan penurunan sebesar 7,64%.
Crypto Heat Map by: Coin360.
Total kapitalisasi pasar kripto kembali koreksi, turun sebesar 0,92%, di tutup pada level $1.596 triliun, dengan titik tertinggi berada pada level $1,631 triliun, dan titik terendah berada pada level $1,583 triliun.
Meskipun keseluruhan aset kripto mengalami penurunan, sentimen pelaku pasar masih terlihat optimis. Hal tersebut terlihat dari Fear & Greed Index yang stabil berada pada level 71 dengan kategori Greed.
Fear & Greed Index by: alternative.me.
Berikut analisa pergerakan harga Bitcoin, ETH, dan BNB pada market spot Binance menggunakan timeframe harian (1D).
BTC/USDT Binance
Bitcoin kembali koreksi setelah mengalami penolakan ketika laju naik menyentuh titik resistance.
Daily candle BTC ditutup pada level $43.929, dengan harga tertinggi berada pada level $44.480, dan harga terendah berada pada level $43.572.
BTC/USDT daily chart Binance. Source: TradingView. By: Arli Fauzi.
Resistance yang merupakan harga tertinggi pada penutupan kandil harian 5 Desember di level $44.488 masih menjadi penghalang yang solid untuk menahan laju naik Bitcoin.
Harga Bitcoin kembali mengalami penurunan setelah laju naik menyentuh titik tersebut.
Jika pergerakan harga Bitcoin tidak mampu breakout titik resistance ini, maka penurunan harga diperkirakan berlanjut dengan support terdekat berada pada level $41.999.
Sedangkan resistance yang berada pada level $48.189 masih menjadi target naik selanjutnya apabila pergerakan harga Bitcoin mampu breakout titik resistance tersebut.
ETH/USDT Binance
ETH kembali melanjutkan penurunan harga setelah melakukan perlawanan terhadap penurunan harga yang terjadi pada 3 Januari.
Daily candle ETH ditutup pada level $2.221, dengan harga tertinggi berada pada level $2.258, dan harga terendah berada pada level $2.203.
ETH/USDT daily chart Binance. Source: TradingView. By: Arli Fauzi.
Laju rebound yang terjadi pada 4 Januari tidak mampu menyentuh harmonic resistance yang berada pada level $2.310. Hal ini menjadi pemicu penurunan harga yang terjadi saat ini.
Penurunan harga ETH diperkirakan akan menyentuh resistance yang beralih fungsi menjadi support di level $2.141. Reaksi setelah menyentuh titik ini akan menjadi acuan untuk menentukan arah selanjutnya.
Jika pergerakan harga ETH mampu bertahan di atas titik support tersebut, maka kemungkinan untuk kembali bergerak naik menjadi lebar.
Namun, penurunan harga lebih dalam akan dirasakan apabila penurunan harga ETH berhasil menembus support tersebut. Jika hal ini terjadi, maka area support pada level $1.902-$1.925 menjadi benteng pertahanan selanjutnya.
BNB/USDT Binance
BNB menuai sentimen negatif pelaku pasar setelah mengalami penurunan harga dalam tiga hari terakhir.
Daily candle BNB ditutup pada level $302,4, dengan harga tertinggi berada pada level $310, dan harga terendah berada pada level $300.
BNB/USDT daily chart Binance. Source: TradingView. By: Arli Fauzi.
Pergerakan harga BNB kembali mengalami penolakan setelah laju rebound menyentuh harmonic resistance yang berada pada level $318,6. Hal ini menjadi pemicu terhadap penurunan harga yang terjadi hingga saat artikel ini dibuat.
Penurunan harga BNB diperkirakan akan terus berlanjut hingga menyentuh harmonic support yang berada pada level $294. Reaksi setelah menyentuh titik tersebut akan menjadi acuan untuk menentukan arah selanjutnya.
Jika titik support tersebut ditembus, maka akan ada penurunan harga lebih dalam dengan target selanjutnya berada pada area level $258,2-$264,2.
Namun, angin segar bisa saja kembali berhembus apabila pergerakan harga BNB tetap berada di atas support terdekatnya saat ini.
